Wafer KGB |
Bagi kalian yang termasuk angkatan
90-an, tentunya tak asing dengan yang namanya Khong Guan Biscuit (KGB). Iya
kan?
Di dalam kaleng KGB, terdapat
berbagai macam biskuit dengan varian dan rasa yang berbeda-beda. Akan tetapi,
ada satu jenis biskuit yang paling sering diperebutkan. Apa itu?
Jawabannya adalah Wafer nya. Pasti
kalian sepakat. Kalaupun tak sepakat juga tak mengapa. Toh negara kita menganut
sistem demokrasi. Tak perlu kita saling membenci saya hanya karena perbedaan
opini kecil seperti ini.
Bagi kalian yang sepakat, bolehlah
dilanjutkan membaca. Bagi kalian yang kurang sepakat, merenunglah sebentar.
Cobalah bertanya kepada hati kecil kalian. Biskuit mana yang paling sering
diperebutkan? Lalu jawablah dengan jujur. Tak perlu malu untuk mengakui bahwa
pendapat saya benar adanya. Lalu, kalian juga boleh melanjutkan membaca.
KGB memiliki tata letak biskuit
yang unik. Dalam satu kaleng KBG, dibagi menjadi dua lapis dengan komposisi
yang sama. Dimana lapis pertama dan kedua dipisah dengan pembatas. Dan kita
tidak akan pernah bisa membuka lapis yang kedua jika lapis yang pertama belum
pernah habis.
Mengapa Wafer mejadi biskuit yang
paling diperebutkan? Karena di dalam kaleng KGB hanya terdapat 4 biji Wafer.
Artinya, dalam satu lapis hanya terdapat 2 biji wafer. Dan waktu itu, belum
begitu banyan varian wafer.
Bagi kalian yang hanya memiliki
saudara satu orang, ini tak menjadi masalah. Tiap orang akan mendapat 1 wafer.
Tapi, bagi kalian yang memiliki saudara lebih dari satu, maka kalian harus
berjuang lebih keras agar memperoleh wafer itu. Karena jika kalian tidak bisa
mendapat wafer pada lapisan pertama, maka kalian harus menunggu kesempatan
berikutnya pada lapisan kedua. Itupu jika wafernya tidak diambil lebih dulu
oleh orang lain.
Note: Penulis bukanlah sales KGB.
HAHAHAHAHAHAHAHA..
BalasHapusPokok bahsannya bener2 renyah, serenyah wafer KHONG GUAN
setuju pol yudh , aku mesti cari wafernya, sampe sekarang.
nek gak ada wafernya, wes males buka kaleng e.
CKCKKCKC
Iyo Toy, ancen e uwenak wafer e :)
Hapus